Ketersediaan data terpilah yang bermutu menjamin terwujudnya pembangunan yang adil dan sesuai kebutuhan masyarakat di Kota Magelang. Penyusunan data terpilah ini harus dilakukan lintas sektoral melibatkan Tim Gender Driver dan stakeholder lainnya.

Untuk mewujudkan tersedianya data terpilah itu, Pemerintah Kota Magelang bekerja sama dengan USAID IUWASH Tangguh menggelar Pelatihan Data Terpilah dan Profil Gender untuk kelembagaan pengarusutamaan gender (PUG) di Hotel Safira, Kota Magelang, Rabu-Kamis (31/1-1/2/2024).

Pelatihan ini diikuti sebanyak 25 aparatur sipil negara (ASN) berasal dari Bapperida, DPMP4KB, Inspektorat, BPKAD, dan Bagian Kesra Setda Kota Magelang. Selain itu, hadir pula Dinas Kesehatan, DPUPR, Disperkim, DLH, dan Disnaker, Dinas Pendidikan, DPPKUM, dan Perumda Air Minum.

Kepala Bapperida Kota Magelang, Handiri Rahayu, mengatakan PUG merupakan mandat tujuan pembangunan berkelanjutan dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang harus disukseskan. Pelatihan ini sejalan dengan pemenuhan salah satu prasyarat percepatan PUG yakni tersedianya data terpilah yang bermutu.

“Data pilah yang bermutu akan menjamin pula pembangunan yang adil dan sesuai kebutuhan,” kata Handini Rahayu, dalam sambutannya. Dia mengajak kepada seluruh peserta mengembangkan data terpilah secara optimal.

Social Behavior Change-GESI Specialist USAID IUWASH Tangguh Jawa Tengah, Edy Triyanto, mengatakan ada dua tujuan utama pelatihan yakni meningkatkan pemahaman dan keterampilan ASN mengenai data terpilah dan profil gender. Selain itu, mendorong komitmen pemerintah melalui kelompok kerja gender, gender driver, dan focal point gender untuk mengintegrasikan gender dalam kebijakan, program, dan lainnya.

Pelatihan data terpilah kali ini juga difokuskan pada sektor water sanitation and hygiene (WASH) dan water resource management (WRM), karena air dan sanitasi adalah hak dasar hidup manusia. “Selain itu juga berkorelasi dengan kualitas hidup masyarakat di wilayah itu termasuk rentan terhadap penyakit berbasis lingkungan,” sambung Edy.

Pelatihan data terpilah dan profil gender dikemas dengan pendekatan belajar orang dewasa dan menerapkan berbagai metode pembelajaran seperti curah pendapat, bermain peran, diskusi kelompok, simulasi, praktik, dan selling idea. Para peserta juga mendapatkan penugasan untuk membahas topik data terpilah, data terpilah WASH-WRM, analisis data terpilah serta profil gender.

Sebagai tindak lanjut, para peserta bersepakat untuk segera menggelar workshop awal guna menyusun profil gender dan membentuk tim penyusun profil gender Kota Magelang.

Kepala Bidang PPM Bapperida Kota Magelang, Kusni Bintari, menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta yang dengan serius terlibat dalam pelatihan. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada USAID IUWASH Tangguh atas dampingannya selaku mitra pembangunan di Kota Magelang.