Hari ini, Senin, 25 April 2016 dilaksanakan Konsultasi Publik terhadap Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Magelang Tahun 2016-2021. Kegiatan tersebut merupakan tahap konsultasi kepada masyarakat Kota Magelang terhadap rencana pemerintah daerah selama 5 tahun ke depan.
Mendekati minggu terakhir April 2016 ini, Bappeda Kota Magelang selaku koordinator penyusunan RPJMD Kota Magelang Tahun 2016-2021 masih terus melanjutkan core business-nya untuk menghasilkan dokumen perencanaan jangka menengah Kota Magelang yang berkualitas, operasional dan tata aturan main.
Menerjemahkan Visi Misi Walikota, dengan berbagai pendekatan terus berupaya menjawab berbagai isu strategis yang dihadapi Kota Magelang dan mencoba merumuskan tujuan, sasaran, arah kebijakan hingga program prioritas yang akan dilakukan untuk mewujudkan Visi Misi RPJMD Kota Magelang Tahun 2016-2021.
Sesuai dengan Pemerndagri 54 Tahun 2010, tahapan penyusunan RPJMD dilakukan melalui perumusan dan penyajian Rancangan Awal, Penyusunan Rancangan, Penyusunan Rancangan Akhir hingga penetapan Perda Kota Magelang Tentang RPJMD Tahun 2016-2021.
Hingga kini, Rancangan Awal yang telah disusun hampir memasuki periode krusial untuk persetujuan DPRD pada akhir April 2016. Dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku dan memperhatikan isu strategis, database serta perubahan urusan sebagaiamana UU No 23 Tahun 2014, maka pada prinsipnya seluruh stakeholders yang terlibat bertanggungjawab terhadap substansi dan penyajian Ranwal RPJMD Kota Magelang Tahun 2016-2021 (A-18/04/2016)
Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Kota Magelang dilaksanakan selama 2 (dua) hari yakni pada tanggal 16 s/d 17 Maret 2016 menjadikan ruang bagi masyarakat untuk berperan aktif dalam menentukan arah pembangunan daerah/kota Magelang di Tahun 2017.
Acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Magelang tahun 2017 mengambil tempat di Pendopo Pengabdian Rumah Dinas Walikotadan diramaikan oleh pameran kegiatan dan produk-produk unggulan dari beberapa sekolah di kota magelang diantaranya: SD Mutual, SMPN 1, SMPN 2, SMPN 9, SMAN 1, SMAN 4, SMKN 1, SMKN 2 dan SMKN 3 Kota Magelang, serta dari Perkumpulan Lansia.
Acara dibuka oleh Walikota Magelang Ir. H. Sigit Widyonindito dan dihadiri perwakilan dari Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Ketua DPRD dan unsur Muspida Kota Magelang. Jajaran Pemerintahan Kota Magelang beserta tokoh masyarakat dari berbagai kalangan turut hadir dalam acara. Keseluruhan acara diawali dengan paparan RKPD Kota Magelang Tahun 2017 oleh Kepala Bappeda Kota Magelang Ir. Joko Soeparno, MPL dan dilanjutkan sambutan oleh Bappeda Provinsi Jawa tengah serta Penyerahan Pokok-pokok Pikiran DPRD Kota Magelang oleh Ketua DPRD kepada Walikota.
Dalam epistemologi pembangunan daerah, salah satu kunci sukses pembangunan berada pada domain perencanaan. Secara terminologi, perencanaan pembangunan merupakan suatu proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan di dalamnya, guna pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu lingkungan wilayah/ daerah dalam jangka waktu tertentu.
Memperhatikan thesa tersebut, nampaknya Pemerintah Kota Magelang sebagai salah satu stakeholder strategis dalam pengelolaan kota, terus concern dalam upaya menggapai kesejahteraan masyarakat. Melalui tahapan perencanaan baik jangka panjang, jangka menengah maupun tahunan Kota Magelang secara kontinyu berimprovisasi dan menggalakkan inovasi dengan semakin terlibatnya partisipasi masyarakat mulai dari proses perencanaan pembangunan hingga pelaksanaannya.
Bappeda Kota Magelang sebagai koordinator perencanaan pembangunan kota, telah menyiapkan agenda agenda penting penyusunan RKPD Tahun 2017. Dimulai persiapan sejak Desember 2015, peluit kick off penyusunan Perencanaan pembangunan daerah Kota Magelang tahun 2017 pun dimulai.(A/04012016)