Rabu, 8 februari 2023, dilaksanakan verifikasi lapangan inovasi Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) oleh Tim Penilai Provinsi Jawa Tengah. Pada penilaian PPD tahun 2023, Kota Magelang mengangkat Rodanya Masbagia (Pemberdayaan Masyarakat Maju, Sehat, dan Bahagia) sebagai inovasi unggulan setelah sebelumnya dilaksanakan paparan di Hotel Novotel Semarang pada hari Jum’at tanggal 3 Februari 2023. Adapun tim juri diwakili oleh Dr. Rutiana Dwi Wahyunengseh dan Dr. Prasetyo Aribowo,SH,M.Soc,SC.
Acara diawali dengan penjelasan teknis, implementasi dan dampak inovasi oleh kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang, Handini Rahayu, ST, M.Eng bertempat di aula Pangripta Bappeda. Kemudian dilanjutkan kunjungan lapangan inovasi di Kelurahan Cacaban bertempat di Balai RW VI dan Kampung organik, bank sampah, dan urban farming di Kampung Jambon Gesikan (RW IV).
Dalam rangka penyusunan dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 Kota Magelang, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema penanggulangan kemiskinan pada hari Rabu, 8 Februari 2023 bertempat di aula Pangripta Bappeda Kota Magelang.
FGD ini turut mengundang perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Magelang, perwakilan dari Perguruan Tinggi, Perbankan, BUMN, BUMD, Lembaga Amil Zakat dan PKK dengan narasumber Dr. Rutiana Dwi Wahyunengseh, S.Sos., M.Si.
Tema kemiskinan menjadi salah satu fokus prioritas dalam dokumen RKPD Kota Magelang Tahun 2024 yang menjadi isu strategis daerah maupun nasional. Dalam FGD ini, pembahasan dilakukan pada upaya-upaya integrasi yang dapat dilakukan oleh pentahelix dalam upaya penurunan angka kemiskinan, seperti kerjasama dengan dunia usaha atau Lembaga Amil Zakat dalam upaya pengurangan rumah tidak layak huni. Selain itu, terdapat peluang pendampingan usaha dari perbankan untuk dapat meningkatkan mutu produksi UMKM. Permasalahan terkait data yang tersebar atau tidak terintegrasi menjadi tantangan dalam penanggulangan kemiskinan.
Banyaknya sumber data dan perbedaan indikator pengukuran menjadi tantangan dalam penyelesaian masalah kemiskinan. Upaya integrasi data masih terus dilakukan agar intervensi program yang dilakukan dapat lebih tepat sasaran.
Mendasarkan hasil penilaian tahap I Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota Tahun 2023, Kota Magelang dinyatakan terpilih untuk masuk kedalam penilaian Penghargaan Perencanaan Daerah (PPD) Tahap II tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023 bersama dengan 14 (empat belas) Kabupaten dan Kota lainnya. Kegiatan penilaian ini bertempat di Hotel Novotel Semarang dengan tim penilai dari TIM Penilai Independen dan Tim Penilai Utama.
Perwakilan dari Kota Magelang dipimpin oleh Wakil Walikota Magelang K. H. Drs. M. Mansyur, M.Ag. dan didampingi oleh ketua DPRD Kota Magelang, Asisten 2 Setda Kota Magelang, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), kepala dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Magelang serta perwakilan dari stakeholder terkait. Paparan daerah dilakukan oleh kepala Bappeda Kota Magelang Handini Rahayu, ST, M.Eng.