Dalam rangka persiapan penilaian Kinerja Aksi Konfergensi Penanganan Stunting tahun 2022 yang akan dilakukan oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 30 sd 31 Mei 2022. Rapat ini dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 24 Mei 2022 bertempat di ruang Mantyasih Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang dan dihadiri oleh TPPS Kota Magelang dan dipimpin oleh kepala bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Slamet Sutrisna Pilihanto, SH.M.AP.
Adapun maksud dari penilaian tersebut adalah meninjau kemajuan dan memberikan umpan balik kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan aksi konvergensi sebagai upaya penurunan stunting terintegrasi di Jawa Tengah melalui pendekatan intervensi gizi spesifik dan sensitif.
Program unggulan Kota Magelang, Rodanya MasBagia (Program Pemberdayaan Masyarakat Maju, Sehat, dan Bahagia) juga bertujuan untuk meningkatkan keikutsertaan masyarakat dalam pembangunan. Dimana dalam pelaksanaannnya, masyarakat tingkat rukun tetangga (RT) mengusulkan rencana kerja untuk 2023 melalui rencana kerja musyawarah (RKM).
Pembangunan sektor sanitasi memegang peranan penting dalam mewujudkan masyarakat yang maju, sehat, dan bahagia. Dalam upaya mencapai target pembangunan sektor sanitasi di Kota Magelang, Bappeda melaksanakan rapat koordinasi Kelompok kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) dengan agenda pembahasan Identifikasi Permasalahan Sanitasi dan Air Minum untuk Penjajakan Kerjasama dengan Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (YDKK).
Rapat koordinasi ini dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 24 Mei 2022 bertempat di ruang rapat Tidar pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang. Turut diundang dalam rapat ini adalah perwakilan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP4KB), Perumda Air Minum (PDAM), Dinas Kesehatan Kota Magelang dan personel dari Forum Tembang Tidar serta dipimpin oleh kepala bidang Ekonomi dan Prasarana Wilayah pada Bappeda Kota Magelang Iwan Triteny Setyadi, S.T., MT
Peluang pembiayaan sanitasi melalui sumber-sumber lain perlu diidentifikasi untuk melengkapi pendanaan APBD yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Magelang. Strategi kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong pencapaian akses sanitasi layak bagi seluruh masyarakat.
Untuk meningkatkan dan memotivasi Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya ASN dengan pejabat fungsional untuk menulis karya ilmiah, maka Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Magelang pada hari Kamis tanggal 19 Mei 2022 bertempat di aula Pangripta dilaksanakan Call for Paper Open Journal Systems (OJS) Jendela Inovasi Daerah. Dalam kegiatan ini dipimpin oleh kepala bidang Bidang Penelitian dan Pengembangan pada Bappeda Kota Magelang dan dihadiri oleh perwakilan dari organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah Kota Magelang khususnya pejabat fungsional. Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Universitas Muhammadiyah Magelang Zulfikar Bagus Pambuko, MEI.
Budaya menulis merupakan hal yang penting untuk ASN dikarenakan dengan kemampuan menulis Narasumber dalam paparannya menyampaikan bahwa pentingnya budaya menulis untuk ASN, karena dengan budaya menulis maka setiap ASN bisa mencurahkan ide dan gagasan serta inovasi kedalam tulisan dengan memanfaatkan platfom jurnal online. Dengan memanfaatkan platfom jurnal online ini akan dapat menghemat karena bersifat paperless serta lingkup jangkauan yang luas. Narasumber juga dalam kesempatan ini memberikan bimbingan teknis penulisan karya ilmiah untuk peserta yang hadir.